Daftar di PayPal, lalu mulai terima pembayaran menggunakan kartu kredit secara instan.

FOTO PENGANTIN

10.23.2008

98 Langkah Menuju Kesempurnaan Iman

  1. Bersyukur apabila mendapat nikmat;
  2. Sabar apabila mendapat kesulitan;
  3. Tawakal apabila mempunyai rencana/program;
  4. Ikhlas dalam segala amal perbuatan;
  5. Jangan membiarkan hati larut dalam kesedihan;
  6. Jangan menyesal atas sesuatu kegagalan;
  7. Jangan putus asa dalam menghadapi kesulitan;
  8. Jangan usil dengan kekayaan orang;
  9. Jangan hasad dan iri atas kesuksessan orang;
  10. Jangan sombong kalau memperoleh kesuksessan;
  11. Jangan tamak kepada harta;
  12. Jangan terlalu ambitious akan sesuatu kedudukan;
  13. Jangan hancur karena kezaliman;
  14. Jangan goyah karena fitnah;
  15. Jangan berkeinginan terlalu tinggi yang melebihi kemampuan diri.
  16. Jangan campuri harta dengan harta yang haram;
  17. Jangan sakiti ayah dan ibu;
  18. Jangan usir orang yang meminta-minta;
  19. Jangan sakiti anak yatim;
  20. Jauhkan diri dari dosa-dosa yang besar;
  21. Jangan membiasakan diri melakukan dosa-dosa kecil;
  22. Banyak berkunjung ke rumah Allah (masjid);
  23. Lakukan shalat dengan ikhlas dan khusyu;
  24. Lakukan shalat fardhu di awal waktu, berjamaah di masjid;
  25. Biasakan shalat malam;
  26. Perbanyak dzikir dan do'a kepada Allah;
  27. Lakukan puasa wajib dan puasa sunat;
  28. Sayangi dan santuni fakir miskin;
  29. Jangan ada rasa takut kecuali hanya kepada Allah;
  30. Jangan marah berlebih-lebihan;
  31. Cintailah seseorang dengan tidak berlebih-lebihan;
  32. Bersatulah karena Allah dan berpisahlah karena Allah;
  33. Berlatihlah konsentrasi pikiran;
  34. Penuhi janji apabila telah diikrarkan dan mintalah maaf apabila karena sesuatu sebab tidak dapat dipenuhi;
  35. Jangan mempunyai musuh, kecuali dengan iblis/syaitan;
  36. Jangan percaya ramalan manusia;
  37. Jangan terlampau takut miskin;
  38. Hormatilah setiap orang;
  39. Jangan terlampau takut kepada manusia;
  40. Jangan sombong, takabur dan besar kepala;
  41. Berlakulah adil dalam segala urusan;
  42. Biasakan istighfar dan taubat kepada Allah;
  43. Hiasi rumah dengan bacaan Al-Quran;
  44. Perbanyak silaturrahim;
  45. Tutup aurat sesuai dengan petunjuk Islam;
  46. Bicaralah secukupnya;
  47. Beristeri/bersuami kalau sudah siap segala-galanya;
  48. Hargai waktu, disiplin waktu dan manfaatkan waktu;
  49. Biasakan hidup bersih, tertib dan teratur;
  50. Jauhkan diri dari penyakit-penyakit bathin;
  51. Sediakan waktu untuk santai dengan keluarga;
  52. Makanlah secukupnya tidak kekurangan dan tidak berlebihan;
  53. Hormatilah kepada guru dan ulama;
  54. Sering-sering bershalawat kepada nabi;
  55. Cintai keluarga Nabi saw;
  56. Jangan terlalu banyak hutang;
  57. Jangan terlampau mudah berjanji;
  58. Selalu ingat akan saat kematian dan sedar bahawa kehidupan dunia adalah kehidupan sementara;
  59. Jauhkan diri dari perbuatan-perbuatan yang tidak bermanfaat seperti mengobrol yang tidak berguna;
  60. Bergaul lah dengan orang-orang soleh;
  61. Sering bangun di penghujung malam, berdoa dan beristighfar;
  62. Lakukan ibadah haji dan umrah apabila sudah mampu;
  63. Maafkan orang lain yang berbuat salah kepada kita;
  64. Jangan dendam dan jangan ada keinginan membalas kejahatan dengan kejahatan lagi;
  65. Jangan membenci seseorang karena pahaman dan pendiriannya;
  66. Jangan benci kepada orang yang membenci kita;
  67. Berlatih untuk berterus terang dalam menentukan sesuatu pilihan
  68. Ringankan beban orang lain dan tolonglah mereka yang mendapatkan kesulitan.
  69. Jangan melukai hati orang lain;
  70. Jangan membiasakan berkata dusta;
  71. Berlakulah adil, walaupun kita sendiri akan mendapatkan kerugian;
  72. Jagalah amanah dengan penuh tanggung jawab;
  73. Laksanakan segala tugas dengan penuh keikhlasan dan kesungguhan;
  74. Hormati orang lain yang lebih tua dari kita
  75. Jangan membuka aib orang lain;
  76. Lihatlah orang yang lebih miskin daripada kita, lihat pula orang yang lebih berprestasi dari kita;
  77. Ambilah pelajaran dari pengalaman orang-orang arif dan bijaksana;
  78. Sediakan waktu untuk merenung apa-apa yang sudah dilakukan;
  79. Jangan sedih karena miskin dan jangan sombong karena kaya;
  80. Jadilah manusia yang selalu bermanfaat untuk agama,bangsa dan negara;
  81. Kenali kekurangan diri dan kenali pula kelebihan orang lain;
  82. Jangan membuat orang lain menderita dan sengsara;
  83. Berkatalah yang baik-baik atau tidak berkata apa-apa;
  84. Hargai prestasi dan pemberian orang;
  85. Jangan habiskan waktu untuk sekedar hiburan dan kesenangan;
  86. Akrablah dengan setiap orang, walaupun yang bersangkutan tidak menyenangkan.
  87. Sediakan waktu untuk berolahraga yang sesuai dengan norma-norma agama dan kondisi diri kita;
  88. Jangan berbuat sesuatu yang menyebabkan fisikal atau mental kita menjadi terganggu;
  89. Ikutilah nasihat orang-orang yang arif dan bijaksana;
  90. Pandai-pandailah untuk melupakan kesalahan orang dan pandai-pandailah untuk melupakan jasa kita;
  91. Jangan berbuat sesuatu yang menyebabkan orang lain terganggu dan jangan berkata sesuatu yang dapat menyebabkan orang lain terhina;
  92. Jangan cepat percaya kepada berita jelek yang menyangkut teman kita sebelum dipastikan kebenarannya;
  93. Jangan menunda-nunda pelaksanaan tugas dan kewajiban;
  94. Sambutlah huluran tangan setiap orang dengan penuh keakraban dan keramahan dan tidak berlebihan;
  95. Jangan memforsir diri untuk melakukan sesuatu yang diluar kemampuan diri;
  96. Waspadalah akan setiap ujian, cobaan, godaan dan tentangan. Jangan lari dari kenyataan kehidupan;
  97. Yakinlah bahwa setiap kebajikan akan melahirkan kebaikan dan setiap kejahatan akan melahirkan merusakan;
  98. angan sukses di atas penderitaan orang dan jangan kaya dengan memiskinkan orang
"Sebarkanlah walau satu ayat pun" (Sabda Rasulullah SAW) "Nescaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan barangsiapa mentaati Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang besar." (Surah Al-Ahzab:71)

----------
sumber : Milis Daarut Tauhiid

10.08.2008

TERIMA KASIH KAMI UCAPKAN KEPADA SELURUH PELANGGAN YANG TELAH MEMPERCAYAKAN PESTA PERNIKAHANNYA KEPADA SANGGAR RIAS KAMI, SEMOGA KEDUA MEMPELAI MENJADI KELUARGA YANG SAKINAH MAWADAH WA ROHMAH ......AMIIIN

9.23.2008

6.25.2008

Pernikahan Dalam Islam

MENJADI SAHABAT YANG MENYENANGKAN
Secara fitrah, menikah akan memberikan ketenangan (ithmi'nân/thuma'nînah) bagi setiap manusia, asalkan pernikahannya dilakukan sesuai dengan aturan Allah Swt., Zat Yang mencurahkan cinta dan kasih-sayang kepada manusia.
Hampir setiap Mukmin mempunyai harapan yang sama tentang keluarganya, yaitu ingin bahagia; sakînah mawaddah warahmah. Namun, sebagian orang menganggap bahwa menciptakan keluarga yang sakinah mawaddah warahmah serta langgeng adalah hal yang tidak gampang. Fakta-fakta buruk kehidupan rumahtangga yang terjadi di masyarakat seolah makin mengokohkan asumsi sulitnya menjalani kehidupan rumahtangga. Bahkan, tidak jarang, sebagian orang menjadi enggan menikah atau menunda-nunda pernikahannya.
Menikahlah, Karena Itu Ibadah Sesungguhnya menikah itu bukanlah sesuatu yang menakutkan, hanya memerlukan perhitungan cermat dan persiapan matang saja, agar tidak menimbulkan penyesalan. Sebagai risalah yang syâmil (menyeluruh) dan kâmil (sempurna), Islam telah memberikan tuntunan tentang tujuan pernikahan yang harus dipahami oleh kaum Muslim. Tujuannya adalah agar pernikahan itu berkah dan bernilai ibadah serta benar-benar memberikan ketenangan bagi suami-istri. Dengan itu akan terwujud keluarga yang bahagia dan langgeng. Hal ini bisa diraih jika pernikahan itu dibangun atas dasar pemahaman Islam yang benar.
Menikah hendaknya diniatkan untuk mengikuti sunnah Rasullullah saw., melanjutkan keturunan, dan menjaga kehormatan. Menikah juga hendaknya ditujukan sebagai sarana dakwah, meneguhkan iman, dan menjaga kehormatan.
Pernikahan merupakan sarana dakwah suami terhadap istri atau sebaliknya, juga dakwah terhadap keluarga keduanya, karena pernikahan berarti pula mempertautkan hubungan dua keluarga. Dengan begitu, jaringan persaudaraan dan
kekerabatan pun semakin luas. Ini berarti, sarana dakwah juga bertambah. Pada skala yang lebih luas, pernikahan islami yang sukses tentu akan menjadi pilar penopang dan pengokoh perjuangan dakwah Islam, sekaligus tempat bersemainya kader-kader perjuangan dakwah masa depan.
Inilah tujuan pernikahan yang seharusnya menjadi pijakan setiap Muslim saat akan menikah. Karena itu, siapa pun yang akan menikah hendaknya betul-betul mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk meraih tujuan pernikahan seperti yang telah digariskan Islam. Setidaknya, setiap Muslim, laki-laki dan perempuan, harus memahami konsep konsep pernikahan islami seperti: aturan Islam tentang posisi dan peran suami dan istri dalam keluarga, hak dan kewajiban suami-istri, serta kewajiban orangtua dan hak-hak anak; hukum seputar kehamilan, nasab, penyusuan, pengasuhan anak, serta pendidikan anak dalam Islam; ketentuan Islam tentang peran Muslimah sebagai istri, ibu, dan manajer rumahtangga, juga perannya sebagai bagian dari umat Islam secara keseluruhan, serta bagaimana jika
kewajiban-kewajiban itu berbenturan pada saat yang sama; hukum seputar nafkah, waris, talak (cerai), rujuk, gugat cerai, hubungan dengan orangtua dan mertua, dan sebagainya. Semua itu membutuhkan penguasaan hukum-hukum Islam secara menyeluruh oleh pasangan yang akan menikah. Artinya, menikah itu harus didasarkan pada ilmu.
Jadilah Sahabat yang Menyenangkan Pernikahan pada dasarnya merupakan akad antara laki-laki dan perempuan untuk membangun rumahtangga sebagai suami-istri sesuai dengan ketentuan syariat Islam. Sesungguhnya kehidupan rumahtangga dalam Islam adalah kehidupan persahabatan. Suami adalah sahabat karib bagi istrinya, begitu pula sebaliknya. Keduanya benar-benar seperti dua sahabat karib yang siap berbagi suka dan duka bersama dalam menjalani kehidupan pernikahan mereka demi meraih tujuan yang diridhai Allah Swt. Istri bukanlah sekadar partner kerja bagi suami, apalagi bawahan atau pegawai yang bekerja pada suami. Istri adalah sahabat, belahan jiwa, dan tempat curahan hati suaminya.
Islam telah menjadikan istri sebagai tempat yang penuh ketenteraman bagi suaminya. Allah Swt. berfirman:
Di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untuk kalian istri-istri dari jenis kalian sendiri supaya kalian
cenderung dan merasa tenteram kepadanya. (QS ar-Rum [30]: 21).
Maka dari itu, sudah selayaknya suami akan merasa tenteram dan damai jika ada di sisi istrinya, demikian pula sebaliknya. Suami akan selalu cenderung dan ingin berdekatan dengan istrinya. Di sisi istrinya, suami akan selalu mendapat semangat baru untuk terus menapaki jalan dakwah, demikian pula sebaliknya. Keduanya akan saling tertarik dan cenderung kepada pasangannya, bukan saling menjauh. Keduanya akan saling menasihati, bukan mencela; saling menguatkan, bukan melemahkan; saling membantu, bukan bersaing. Keduanya pun selalu siap berproses bersama meningkatkan kualitas ketakwaannya demi meraih kemulian di sisi-Nya. Mereka berdua berharap, Allah Swt. berkenan mengumpulkan keduanya di surga kelak. Ini berarti, tabiat asli kehidupan rumahtangga dalam Islam adalah ithmi'nân/tuma'ninah (ketenangan dan ketentraman). Walhasil, kehidupan pernikahan yang ideal adalah terjalinnya kehidupan persahabatan antara suami dan istri yang mampu memberikan ketenangan dan ketenteraman bagi keduanya.
Untuk menjamin teraihnya ketengan dan ketenteraman tersebut, Islam telah menetapkan serangkaian aturan tentang hak dan kewajiban suami-istri. Jika seluruh hak dan kewajiban itu dijalankan secara benar, terwujudnya keluarga yang sakinah mawaddah warahmah adalah suatu keniscayaan.
Bersabar atas Kekurangan Pasangan Kerap terjadi, kenyataan hidup tidak seindah harapan. Begitu pula dengan kehidupan rumahtangga, tidak selamanya berlangsung tenang. Adakalanya kehidupan suami-istri itu dihadapkan pada berbagai problem baik kecil ataupun besar, yang bisa mengusik ketenangan keluarga. Penyebabnya sangat beragam; bisa karena kurangnya komunikasi antara suami-istri, suami kurang makruf terhadap istri, atau suami kurang perhatian kepada istri dan anak-anak; istri yang kurang pandai dan kurang kreatif menjalankan fungsinya sebagai istri, ibu, dan manajer rumahtangga; karena adanya kesalahpahaman dengan mertua; atau suami yang 'kurang serius' atau 'kurang ulet' mencari nafkah. Penyebab lainnya adalah karena tingkat pemahaman agama yang tidak seimbang antara suami-istri; tidak jarang pula karena dipicu oleh suami atau istri yang selingkuh, dan lain-lain.
Sesungguhnya Islam tidak menafikan adanya kemungkinan terusiknya ketenteraman dalam kehidupan rumahtangga.
Sebab, secara alami, setiap manusia yang hidup di dunia ini pasti dihadapkan pada berbagai persoalan. Hanya saja, seorang Muslim yang kokoh imannya akan senantiasa yakin bahwa Islam pasti mampu memecahkan semua problem kehidupannya. Oleh karena itu, dia akan senantiasa siap menghadapi problem tersebut, dengan menyempurnakan ikhtiar untuk mencari solusinya dari Islam, seiring dengan doa-doanya kepada Allah Swt. Sembari berharap, Allah memudahkan penyelesaian segala urusannya.
Keluarga yang sakinah mawaddah warahmah bukan berarti tidak pernah menghadapi masalah. Yang dimaksud adalah keluarga yang dibangun atas landasan Islam, dengan suami-istri sama-sama menyadari bahwa mereka menikah adalah untuk ibadah dan untuk menjadi pilar yang mengokohkan perjuangan Islam. Mereka siap menghadapi masalah apapun yang menimpa rumahtangga mereka. Sebab, mereka tahu jalan keluar apa yang harus ditempuh dengan bimbingan Islam.
Islam telah mengajarkan bahwa manusia bukanlah malaikat yang selalu taat kepada Allah, tidak pula ma'shûm (terpelihara dari berbuat maksiat) seperti halnya para nabi dan para rasul. Manusia adalah hamba Allah yang memiliki peluang untuk melakukan kesalahan dan menjadi tempat berkumpulnya banyak kekurangan. Pasangan kita (suami atau istri) pun demikian, memiliki banyak kekurangan. Karena itu, kadangkala apa yang dilakukan dan ditampakkan oleh
pasangan kita tidak seperti gambaran ideal yang kita harapkan. Dalam kondisi demikian, maka sikap yang harus diambil adalah bersabar!
Sabar adalah salah satu penampakan akhlak yang mulia, yaitu wujud ketaatan hamba terhadap perintah dan larangan Allah Swt. Sabar adalah bagian hukum syariat yang diperintahkan oleh Islam. (Lihat: QS al-Baqarah [2]: 153; QS az-Zumar [39]: 10).
Makna kesabaran yang dimaksudkan adalah kesabaran seorang Mukmin dalam rangka ketaatan kepada Allah; dalam menjalankan seluruh perintah-Nya; dalam upaya menjauhi seluruh larangan-Nya; serta dalam menghadapi ujian dan cobaan, termasuk pula saat kita dihadapkan pada 'kekurangan' pasangan (suami atau istri) kita.
Namun demikian, kesabaran dalam menghadapi 'kekurangan' pasangan kita harus dicermati dulu faktanya. Pertama:
Jika kekurangan itu berkaitan dengan kemaksiatan yang mengindikasikan adanya pelalaian terhadap kewajiban atau justru melanggar larangan Allah Swt. Dalam hal ini, wujud kesabaran kita adalah dengan menasihatinya secara makruf
serta mengingatkannya untuk tidak melalaikan kewajibannya dan agar segera meninggalkan larangan-Nya. Contoh pada suami: suami tidak berlaku makruf kepada istrinya, tidak menghargai istrinya, bukannya memuji tetapi justru suka mencela, tidak menafkahi istri dan anak-anaknya, enggan melaksanakan shalat fardhu, enggan menuntut ilmu, atau malas-malasan dalam berdakwah. Contoh pada istri: istri tidak taat pada suami, melalaikan pengasuhan anaknya, melalaikan tugasnya sebagai manajer rumahtangga (rabb al-bayt), sibuk berkarier, atau mengabaikan upaya menuntut ilmu dan aktivitas amar makruf nahi mungkar. Sabar dalam hal ini tidak cukup dengan berdiam diri saja atau nrimo dengan apa yang dilakukan oleh pasangan kita, tetapi harus ada upaya maksimal menasihatinya dan mendakwahinya.
Satu hal yang tidak boleh dilupakan, kita senantiasa mendoakan pasangan kita kepada Allah Swt.
Kedua: Jika kekurangan itu berkaitan dengan hal-hal yang mubah maka hendaknya dikomunikasikan secara makruf di antara suami-istri. Contoh: suami tidak terlalu romantis bahkan cenderung cuwek; miskin akan pujian terhadap istri, padahal sang istri mengharapkan itu; istri kurang pandai menata rumah, walaupun sudah berusaha maksimal tetapi tetap saja kurang estetikanya, sementara sang suami adalah orang yang apik dan rapi; istri kurang bisa memasak walaupun dia sudah berupaya maksimal menghasilkan yang terbaik; suami "cara bicaranya" kurang lembut dan cenderung bernada instruksi sehingga kerap menyinggung perasaan istri; istri tidak bisa berdandan untuk suami, model rambutnya kurang bagus, hasil cucian dan setrikaannya kurang rapi; dan sebagainya. Dalam hal ini kita dituntut bersabar untuk mengkomunikasikannya, memberikan masukan, serta mencari jalan keluar bersama pasangan kita. Jika upaya sudah maksimal tetapi belum juga ada perubahan, maka terimalah itu dengan lapang dada seraya terus mendoakannya kepada Allah Swt. (Lihat: QS an-Nisa' [4]: 19). Rasulullah saw. bersabda:
Janganlah seorang suami membenci istrinya. Jika dia tidak menyukai satu perangainya maka dia akan menyenangi perangainya yang lain. (HR Muslim).
Inilah tuntunan Islam yang harus dipahami oleh setiap Mukmin yang ingin rumahtangganya diliputi dengan kebahagiaan, cinta kasih, ketenteraman, dan langgeng. Wallâhu a'lam bi ash-shawab. (Nurul Husna, Aktivis Hizbut Tahrir, Ibu Rumah Tangga )

http://www.pengajianbc.org - Pengajian British Columbia, Canada Powered by Mambo Generated:25 June, 2008, 03:55

4.17.2008

Virus Baru Berbahaya

Sebuah virus baru sudah ditemukan, dan digolongkan oleh Microsoft sebagai yang paling merusak! Virus itu baru ditemukan pada hari Minggu siang yang lalu oleh
McAfee, dan belum ditemukan vaksin untuk mengalahkannya. Virus ini merusak Zero dari Sektor hard disc, yang menyimpan fungsi informasi-informasi terpenting. Virus ini berjalan sebagai berikut :

- secara otomatis virus ini akan terkirim ke semua nama dalam daftar alamat anda dengan judul "Sebuah Kartu Untuk Anda" (Une Carte Pour Vous, atau A
Card For You);
- begitu kartu virtual itu terbuka, virus itu akan membekukan komputer sehingga penggunanya harus memulainya kembali; kalau anda menekan CTRL+ALT+SUPPR
atau perintah untuk restart, virus itu akan merusak Zero dari Sektor Boot hard disc, sehingga hard disc akan rusak secara permanen.
Menurut CNN, virus itu dalam beberapa jam sudah menimbulkan kepanikan di New York. Peringatan ini telah diterima oleh pegawai Microsoft sendiri. Jangan
membuka e-mail dengan judul "Sebuah kartu virtual untuk Anda" (Une Carte Virtuelle Pour Vous atau A Virtual Card For You).
- Kirimkan pesan ini kepada semua teman anda. Saya rasa bahwa sebagian besar orang, seperti saya sendiri, lebih suka mendapat peringatan ini 25 kali daripada
tidak sama sekali.

AWAS!!!
Jangan terima kontak "pti_bout_de_chou hotmail.com".
Ini virus yang akan memformat komputer anda.
Kirimkan pesan ini ke semua orang yang ada di dalam daftar alamat anda.

Kalau anda tidak melakukannya dan salah seorang teman anda memasukkannya dalam daftar alamatnya, komputer anda juga akan terkena.

4.15.2008

Artikel Upacara pernikahan adat Sunda

Perkawinan Adat Sunda.

Mempunyai keunikan tersendiri, di selenggarakan secara humor namun tidak kehilangan atmosfer sacral dan khidmat. Salah satu khas pengantin adapt sunda adalah mempelai wanita menggunakan siger – sejenis mahkota atau hiasan pada bagian kepala sebagai lambing status terhormat sebagaimana di kenakan oleh raja/ratu tanah pasundan sejak dahulu kala . Tata cara sebagai berikut ;

NGEBAKAN ATAU SIRAMAN.

Memandikan calon pengantin wanita agar bersih lahir dan batin sebelum memasuki saat pernikahan. Acara berlangsung siang hari di kediaman calon pengantin wanita. Bagi umat muslim di dahului oleh pengajian atau rasulan dan pembacaan do’a khusus kepada calon pengantin wanita. Rangakain sebagai berikut :

  • NGECAGKEUN AISAN.

Dimulai dengan calon pengantin wanita keluar dari kamar secara simbolis di gendong oleh Ibu sementara ayah calon pengantin wanita berjalan di depan sambil membawa lilin menuju tempat sungkeman. Maksud dari acara ini adalah melepas tanggung jawab orang tua terhadap anak yang akan menikah.

  • NGARAS

Berupa permohonan izin calon mempelai wanita kemudian mencuci kaki kedua orang tua dan diteruskan dengan sungkeman.

  • PENCAMPURAN AIR SIRAMAN

Kedua orang tua menuangakan air siraman yang berasal dari 7 sumber ke dalam bokor dan mengaduknya untuk upacara siraman.

  • SIRAMAN

Diiringi dengan musik kecapi suling atau shalawat nabi, calon pengantin wanita dibimbing oleh Ibu Perias menuju tempat siraman dengan menginjak 7 helai kain. Siraman pengantin wanita dimulai oleh sang Ibu, kemudian ayah, disusul oleh para sesepuh. Jumlah penyiraman ganjil 7,9 dan paling banyak 11 orang. Setelah itu Bapak calon pengantin wanita memberikan air wudhlu kepada calon pengantin dengan menggunakan air setaman yang ada di dalam kendi.

  • POTONG RAMBUT

Dilakasanakn oleh kedua orang tua, sebagai lambang memperindah diri calon mempelai wanita lahir dan batin. Selanjutnya calon mempelai wanita menjalani acara ngeningan ( di kerik dan di rias) untuk persiapan acara suapan dan seserahan.

  • REBUTAN PARAWANTEN

Sambil menunggu calon mempelai dirias, para tamu undangan menikmati acara rebutan para wanten yang terdiri dari hahampangan dan beubeutian. Para tamu juga dipersilahkan mengambil air siraman yang masih tersisa.

  • SUAPAN TERAKHIR

Pemotongan tumpeng oleh kedua orang tua calon mempelai wanita. Di lanjutkan dengan acara memberi suapan terakhir masing masing sebanyak 3 kali.

  • TANAM RAMBUT

Kedua orang tua menanam potongan rambut calon mempelai wanita di tempat yang telah ditentukan.

Artikel Upacara pernikahan adat Jawa

Adat pernikahan Yogyakarta

Nontoni

Nontoni adalah upacara untuk melihat calon pasangan yang akan dikawininya. Dimasa lalu orang yang akan nikah belum tentu kenal terhadap orang yang akan dinikahinya, bahkan terkadang belum pernah melihatnya, meskipun ada kemungkinan juga mereka sudah tahu dan mengenal atau pernah melihatnya.

Agar ada gambaran siapa jodohnya nanti maka diadakan tata cara nontoni. Biasanya tata cara ini diprakarsai pihak pria. Setelah orang tua si perjaka yang akan diperjodohkan telah mengirimkan penyelidikannya tentang keadaan si gadis yang akan diambil menantu. Penyelidikan itu dinamakan dom sumuruping banyu atau penyelidikan secara rahasia.

Setelah hasil nontoni ini memuaskan, dan siperjaka sanggup menerima pilihan orang tuanya, maka diadakan musyawarah diantara orang tua / pinisepuh si perjaka untuk menentukan tata cara lamaran.

Lamaran Melamar artinya meminang, karena pada zaman dulu diantara pria dan wanita yang akan menikah terkadang masih belum saling mengenal, jadi hal ini orang tualah yang mencarikan jodoh dengan cara menanyakan kepada seseorang apakah puterinya sudah atau belum mempunyai calon suami. Dari sini bisa dirembug hari baik untuk menerima lamaran atas persetujuan bersama.

Upacara lamaran:

  • Pada hari yang telah ditetapkan, datanglah utusan dari calon besan yaitu orang tua calon pengantin pria dengan membawa oleh-oleh. Pada zaman dulu yang lazim disebut

Jodang ( tempat makanan dan lain sebagainya ) yang dipikul oleh empat orang pria.

  • Makanan tersebut biasanya terbuat dari beras ketan antara lain : Jadah, wajik, rengginan dan sebagainya.
  • Menurut naluri makanan tersebut mengandung makna sebagaimana sifat dari bahan baku ketan yang banyak glutennya sehingga lengket dan diharapkan kelak kedua pengantin dan antar besan tetap lengket (pliket,Jawa).
  • Setelah lamaran diterima kemudian kedua belah pihak merundingkan hari baik untuk melaksanakan upacara peningsetan. Banyak keluarga Jawa masih melestarikan sistem pemilihan hari pasaran pancawara dalam menentukan hari baik untuk upacara peningsetan dan hari ijab pernikahan.

Peningsetan Kata peningsetan adalah dari kata dasar singset (Jawa) yang berarti ikat, peningsetan jadi berarti pengikat.

Peningsetan adalah suatu upacara penyerahan sesuatu sebagai pengikat dari orang tua pihak pengantin pria kepada pihak calon pengantin putri.

Menurut tradisi peningset terdiri dari : Kain batik, bahan kebaya, semekan, perhiasan emas, uang yang lazim disebut tukon (imbalan) disesuaikan kemampuan ekonominya, jodang yang berisi: jadah, wajik, rengginan, gula, teh, pisang raja satu tangkep, lauk pauk dan satu jenjang kelapa yang dipikul tersendiri, satu jodoh ayam hidup. Untuk menyambut kedatangan ini diiringi dengan gending Nala Ganjur .

Biasanya penentuan hari baik pernikahan ditentukan bersama antara kedua pihak setelah upacara peningsetan.

Upacara Tarub

Tarub adalah hiasan janur kuning (daun kelapa yang masih muda) yang dipasang tepi tratag yang terbuat dari bleketepe (anyaman daun kelapa yang hijau).

Pemasangan tarub biasanya dipasang saat bersamaan dengan memandikan calon pengantin (siraman, Jawa) yaitu satu hari sebelum pernikahan itu dilaksanakan.

Untuk perlengkapan tarub selain janur kuning masih ada lagi antara lain yang disebut dengan tuwuhan. Adapun macamnya :

  • Dua batang pohon pisang raja yang buahnya tua/matang.
  • Dua janjang kelapa gading ( cengkir gading, Jawa )
  • Dua untai padi yang sudah tua.
  • Dua batang pohon tebu wulung (tebu hitam) yang lurus.
  • Daun beringin secukupnya.
  • Daun dadap srep.

Tuwuhan dan gegodongan ini dipasang di kiri pintu gerbang satu unit dan dikanan pintu gerbang satu unit (bila selesai pisang dan kelapa bisa diperebutkan pada anak-anak.)

Selain pemasangan tarub diatas masih delengkapi dengan perlengkapan-perlengkapan sbb. (Ini merupakan petuah dan nasehat yang adi luhung, harapan serta do'a kepada Tuhan Yang Maha Kuasa) yang dilambangkan melalui:

  1. Pisang raja dan pisang pulut yang berjumlah genap.
  2. Jajan pasar
  3. Nasi liwet yang dileri lauk serundeng.
  4. Kopi pahit, teh pahit, dan sebatang rokok.
  5. Roti tawar.
  6. Jadah bakar.
  7. Tempe keripik.
  8. Ketan, kolak, apem.
  9. Tumpeng gundul
  10. Nasi golong sejodo yang diberi lauk.
  11. Jeroan sapi, ento-ento, peyek gereh, gebing
  12. Golong lulut.
  13. Nasi gebuli
  14. Nasi punar
  15. Ayam 1 ekor
  16. Pisang pulut 1 lirang
  17. Pisang raja 1 lirang
  18. Buah-buahan + jajan pasar ditaruh yang tengah-tengahnya diberi tumpeng kecil.
  19. Daun sirih, kapur dan gambir
  20. Kembang telon (melati, kenanga dan kantil)
  21. Jenang merah, jenang putih, jenang baro-baro.
  22. Empon-empon, temulawak, temu giring, dlingo, bengle, kunir, kencur.
  23. Tampah(niru) kecil yang berisi beras 1 takir yang diatasnya 1 butir telor ayam mentah, uang logam, gula merah 1 tangkep, 1 butir kelapa.
  24. Empluk-empluk tanah liat berisi beras, kemiri gepak jendul, kluwak, pengilon, jungkat, suri, lenga sundul langit
  25. Ayam jantan hidup
  26. Tikar
  27. Kendi, damar jlupak (lampu dari tanah liat) dinyalakan
  28. Kepala/daging kerbau dan jeroan komplit
  29. Tempe mentah terbungkus daun dengan tali dari tangkai padi (merang)
  30. Sayur pada mara
  31. Kolak kencana
  32. Nasi gebuli
  33. Pisang emas 1 lirang

Masih ada lagi petuah-petuah dan nasehat-nasehat yang dilambangkan melalui : Tumpeng kecil-kecil merah, putih,kuning, hitam, hijau, yang dilengkapi dengan buah-buahan, bunga telon, gocok mentah dan uang logam yang diwadahi diatas ancak yang ditaruh di:

  1. Area sumur
  2. Area memasak nasi
  3. Tempat membuat minum
  4. Tarub
  5. Untuk menebus kembarmayang (kaum)
  6. Tempat penyiapan makanan yanh akan dihidangkan.
  7. Jembatan
  8. Prapatan.

Nyantri Upacara nyantri adalah menitipkan calon pengantin pria kepada keluarga pengantin putri 1 sampai 2 hari sebelum pernikahan. Calon pengantin pria ini akan ditempat kan dirumsh saudara atau tetangga dekat.

Upacara nyantri ini dimaksudkan untuk melancarkan jalannya upacara pernikahan, sehingga saat-saat upacara pernikahan dilangsungkan maka calon pengantin pria sudah siap dit3empat sehingga tidak merepotkan pihak keluarga pengantin putri.

Upacara Siraman Siraman dari kata dasar siram (Jawa) yang berarti mandi. Yang dimaksud dengan siraman adalah memandikan calon pengantin yang mengandung arti membershkan diri agar menjadi suci dan murni. Bahan-bahan untuk upacara siraman :

  • Kembang setaman secukupnya
  • Lima macam konyoh panca warna (penggosok badan yang terbuat dari beras kencur yang dikasih pewarna)
  • Dua butir kelapa hijau yang tua yang masih ada sabutnya.
  • Kendi atai klenting
  • Tikar ukuran ½ meter persegi
  • Mori putih ½ meter persegi
  • Daun-daun : kluwih, koro, awar-awar, turi, dadap srep, alang-alang
  • Dlingo bengle
  • Lima macam bangun tulak (kain putih yang ditepinnya diwarnai biru)
  • Satu macam yuyu sekandang ( kain lurik tenun berwarna coklat ada garis-garis benang kuning)
  • Satu macam pulo watu (kain lurik berwarna putih lorek hitam), 1 helai letrek (kain kuning), 1 helai jinggo (kain merah).
  • Sampo dari londo merang (air dari merang yang dibakar didalam jembangan dari tanah liat kemudian saat merangnya habis terbakar segera apinya disiram air, air ini dinamakan air londo)
  • Asem, santan kanil, 2meter persegi mori, 1 helai kain nogosari, 1 helai kain grompol, 1 helai kain semen, 1 helai kain sidomukti atau kain sidoasih
  • Sabun dan handuk.

Saat akan melaksanakan siraman ada petuah-petuah dan nasehat serta doa-doa dan harapan yang di simbulkan dalam:

  • Tumpeng robyong
  • Tumpeng gundul
  • Nasi asrep-asrepan
  • Jajan pasar, pisang raja 1 sisir, pisang pulut 1 sisir, 7 macam jenang
  • Empluk kecil (wadah dari tanah liat) yang diisi bumbu dapur dan sedikit beras
  • 1 butir telor ayam mentah
  • Juplak diisi minyak kelapa
  • 1 butir kelapa hijau tanpa sabut
  • Gula jawa 1 tangkep
  • 1 ekor ayam jantan

Untuk menjaga kesehatan calon pengantin supaya tidak kedinginan maka ditetapkan tujuh orang yang memandikan, tujuh sama dengan pitu ( Jawa ) yang berarti pitulung (Jawa) yang berarti pertolongan. Upacara siraman ini diakhiri oleh juru rias (pemaes) dengan memecah kendi dari tanah liat.

Midodareni Midodareni berasal dari kata dasar widodari (Jawa) yang berarti bidadari yaitu putri dari sorga yang sangat cantik dan sangat harum baunya.

Midodareni biasanya dilaksanakan antara jam 18.00 sampai dengan jam 24.00 ini disebut juga sebagai malam midodareni, calon penganten tidak boleh tidur.

Saat akan melaksanakan midodaren ada petuah-petuah dan nasehat serta doa-doa dan harapan yang di simbulkan dalam:

  • Sepasang kembarmayang (dipasang di kamar pengantin)
  • Sepasang klemuk ( periuk ) yang diisi dengan bumbu pawon, biji-bijian, empon-empon dan dua helai bangun tulak untuk menutup klemuk tadi
  • Sepasang kendi yang diisi air suci yang cucuknya ditutup dengan daun dadap srep ( tulang daun/ tangkai daun ), Mayang jambe (buah pinang), daun sirih yang dihias dengan kapur.
  • Baki yang berisi potongan daun pandan, parutan kencur, laos, jeruk purut, minyak wangi, baki ini ditaruh dibawah tepat tidur supaya ruangan berbau wangi.

Adapun dengan selesainya midodareni saat jam 24.00 calon pengantin dan keluarganya bisa makan hidangan yang terdiri dari :

  • Nasi gurih
  • Sepasang ayam yang dimasak lembaran ( ingkung, Jawa )
  • Sambel pecel, sambel pencok, lalapan
  • Krecek
  • Roti tawar, gula jawa
  • Kopi pahit dan teh pahit
  • Rujak degan
  • Dengan lampu juplak minyak kelapa untuk penerangan ( jaman dulu)

Upacara Langkahan

Langkahan berasal dari kata dasar langkah (Jawa) yang berarti lompat, upacara langkahan disini dimaksudkan apabila pengantin menikah mendahului kakaknya yang belum nikah , maka sebelum akad nikah dimulai maka calon pengantin diwajibkan minta izin kepada kakak yang dilangkahi.

Upacara Ijab

Ijab atau ijab kabul adalah pengesahan pernihakan sesuai agama pasangan pengantin. Secara tradisi dalam upacara ini keluarga pengantin perempuan menyerahkan / menikahkan anaknya kepada pengantin pria, dan keluarga pengantin pria menerima pengantin wanita dan disertai dengan penyerahan emas kawin bagi pengantin perempuan. Upacara ijab qobul biasanya dipimpin oleh petugas dari kantor urusan agama sehingga syarat dan rukunnya ijab qobul akan syah menurut syariat agama dan disaksikan oleh pejabat pemerintah atau petugas catatan sipil yang akan mencatat pernikahan mereka di catatan pemerintah.

Upacara Panggih Panggih (Jawa) berarti bertemu, setelah upacara akad nikah selesai baru upacara panggih bisa dilaksanaakan,. Pengantin pria kembali ketempat penantiannya, sedang pengantin putri kembali ke kamar pengantin. Setelah semuanya siap maka upacara panggih dapat segera dimulai.

Untuk melengkapi upacara panggih tersebut sesuai dengan busana gaya Yogyakarta dengan iringan gending Jawa:

  1. Gending Bindri untuk mengiringi kedatangan penantin pria
  2. Gending Ladrang Pengantin untuk mengiringi upacara panggih mulai dari balangan ( saling melempar ) sirih, wijik ( pengantin putri mencuci kaki pengantin pria ), pecah telor oleh pemaes.
  3. Gending Boyong/Gending Puspowarno untuk mengiringi tampa kaya (kacar-kucur), lambang penyerahan nafkah dahar walimah. Setelah dahar walimah selesai, gending itu bunyinya dilemahkan untuk mengiringi datangnya sang besan dan dilanjutkan upacara sungkeman

Setelah upacara panggih selesai dapat diiringi dengan gending Sriwidodo atau gending Sriwilujeng. Pada waktu kirab diiringi gending : Gatibrongta, atau Gari padasih. [1] [2]

Disadur Dari Wikipedia Indonesia

2.28.2008

Harga Baru Paket Rias Pengantin (update 29 Feb 2008)

Paket 1 : Rp. 12.000.000,-
  • Rias Pengantin dan siraman
  • Rias ibu/bapak (orang tua mempelai)
  • Rias terima tamu 2 putri dan 2 putra
  • Foto 1 roll
  • video shooting besar 1 CD
  • Dekorasi kamar pengantin
  • Dekorasi pelaminan 14 meter
  • MC 1 kali acara
Paket 2 : Rp. 11.000.000,-
  • Rias Pengantin dan siraman
  • Rias ibu/bapak (orang tua mempelai)
  • Rias terima tamu 2 putri dan 2 putra
  • Foto 1 roll
  • video shooting besar 1 CD
  • Dekorasi kamar pengantin
  • Dekorasi pelaminan 13 meter
  • MC 1 kali acara
Paket 3 : Rp. 8.000.000,-
  • Rias Pengantin dan siraman
  • Rias ibu/bapak (orang tua mempelai)
  • Rias terima tamu 2 putri dan 2 putra
  • Foto 1 roll
  • video shooting besar 1 CD
  • Dekorasi kamar pengantin
  • Dekorasi pelaminan 7 meter
  • MC 1 kali acara
Paket 4 : Rp. 7.500.000,-
  • Rias Pengantin
  • Rias ibu/bapak (orang tua mempelai)
  • Rias terima tamu 2 putri dan 2 putra
  • Foto 1 roll
  • video shooting handycam 1 CD
  • Dekorasi pelaminan 13 meter
Paket 5 : Rp. 6.000.000,-
  • Rias Pengantin dan siraman
  • Rias ibu/bapak (orang tua mempelai)
  • Rias terima tamu 2 putri dan 2 putra
  • Foto 1 roll
  • video shooting handycam 1 CD
  • Dekorasi pelaminan 7 meter
Paket 6 : Rp. 4.500.000,-
  • Rias Pengantin dan siraman
  • Rias ibu/bapak (orang tua mempelai)
  • Rias terima tamu 2 putri dan 2 putra
  • Foto 1 roll
  • video shooting handycam 1 CD
  • Dekorasi kamar pengantin
  • Dekorasi pelaminan 4 meter
Paket 7 : Rp. 3.500.000,-
  • Rias Pengantin
  • Rias ibu/bapak (orang tua mempelai)
  • Rias terima tamu 2 putri dan 2 putra
  • Foto 2 roll
  • Dekorasi kamar pengantin
  • Dekorasi pelaminan 3 meter
Paket 8 : Rp. 3.000.000,-
  • Rias Pengantin
  • Rias ibu/bapak (2 orang)
  • Rias terima tamu 2 putri dan 2 putra
  • Foto 1 roll
  • Dekorasi kamar pengantin
  • Dekorasi pelaminan 3 meter
Paket 9 : Rp. 2.500.000,-
  • Rias Pengantin
  • Rias ibu/bapak (2 orang)
  • Rias terima tamu 2 putri dan 2 putra
  • Foto 1 roll
  • Dekorasi pelaminan 3 meter

Daftar Harga Baru Sanggar Rias Shakila (update 28 Feb 2008)

  • Rias Pengantin : harga mulai dari Rp. 500.000,- s/d Rp. 2.000.000,-
  • Siraman : harga mulai dari Rp. 750.000,- s/d Rp. 1.250.000,-
  • Foto 1 Roll (36 lembar) : Rp. 200.000,-
  • Video Shooting Pengantin (1 Keping CD) : Rp. 1.000.000,-
  • Handycam Shooting (1 keping CD) : Rp. 300.000,-
  • Rias 1 pasang terima tamu lengkap : Rp. 70.000,-
  • Rias Wisuda : Rp. 50.000,-
  • Rias Anak-anak lengkap : Rp. 40.000,-
  • Rias Anak-anak tanpa busana adat : Rp. 25.000,-
  • Sewa Baju : mulai Rp. 15.000,- s/d Rp. 200.000,-
  • MC 1 kali acara : Rp. 250.000,-
  • Dekorasi Pelaminan : harga mulai Rp. 750.000,- s/d Rp. 22.000.000,-
  • Dekorasi Kamar Pengantin : Rp. 300.000,-

Daftar Harga Baru Sanggar Rias Pengantin (update tgl 18 Feb 2008)

  • Riasan pengantin : harga mulai dari Rp. 500.000,- sampai dengan Rp. 2.000.000,-
  • Siraman : harga mulai dari Rp. 750.000,- sampai dengan Rp. 1.250.000,-

1.21.2008

Perawatan Kulit Berminyak

Kelenjar minyak yang terlalu aktif sehingga produksi minyak pada kulit menjadi berlebihan, adalah salah satu penyebab mengapa kulit seseorang berminyak. Faktor genetik, hormon, pola makan, udara dan gaya hidup seperti kebiasaan merokok adalah penyebab mengapa kulit kita berminyak. Ciri khas yang paling kelihatan yaitu berpori lebar sehingga cenderung mudah berjerawat dan tentu saja amat cepat berminyak, sehingga make up biasanya tidak bertahan lama. Namun sisi baiknya, kerutan pada wajah ataupun pigmentasi muncul lebih lambat seiring pertumbuhan usia dibandingkan jenis kulit lain, seperti kulit normal atau kering.




Berikut beberapa tips merawat kulit berminyak:

  • Bersihkan wajah 2-3 x sehari dengan jenis busa pembersih bebas minyak (oil-free). Jika melakukan scrubbing, lakukanlah dengan lembut. Menekan dan menggosok-gosoknya dengan keras hanya akan membuat kulit teriritasi. Sediakan cleansing pad saat beraltifitas (tersedia di drug store) apabila Anda sudah harus membersihkan wajah namun tidak tersedia toilet umum di sekitar Anda.
  • Jangan menggunakan produk pembersih hanya atas rekomendasi orang lain walau itu dari orang yang ahli sekalipun. Karena bila Anda sudah menemukan produk pembersih yang cocok dengan kulit, Anda tak perlu menggantinya lagi.
  • Cuci muka dengan menggunakan air hangat. Air yang cenderung panas hanya akan megikis kadar kelembapan yang dibutuhkan oleh kulit. Sememtara air dingin akan mengejutkan kulit Anda.

  • Hindari jenis pembersih wajah yang cenderung membuat kulit menjadi sangat kering. Kondisi ini hanya akan memicu kulit memproduksi lebih banyak minyak.
  • Gunakan pelembap, lotion tabir surya dan produk make up oil-free, tidak menutup pori (non-comedogenic) dan mengandung AHA (Alpha-hydroxy acids) untuk mengangkat sel kulit mati.
  • Kenakan masker dari pepaya yang sudah di-blender, diamkan selam 10 menit, lalu bilas bersih. Pepaya mengandung fruit acid/asam buah yang berfungsi untuk..........

  • Uapi wajah 1-2 x/minggu dengan air panas yang sudah ditetesi chamomile oil atau lavender oil untuk merilekskan kulit wajah.
    Kurangi asupan lemak dan minyak dalam makanan Anda, sebaliknya perkaya asupan sayur segar, buah dan biji-bijian.
  • Pastikan kulit tidak terkena paparan sinar matahari yang berlebihan, karena sebenarnya panas yang berlebihan akan merangsang kerja kelenjar minyak memproduksi lebih banyak minyak.
  • Jangan lupa mengonsummsi suplemen vitamin B-complex, vitamin A, vitamin C, zinc and vitamin E (sumber : Conectique.com)

Facial Praktis di rumah

Menikmati nyamannya facial di ruangan cozy sebuah salon yang dilengkapi AC dengan bantuan tenaga profesional tentu terasa begitu menyenangkan. Selain untuk merawat dan menjaga kesehatan kulit wajah, facial terkadang juga dijadikan ajang untuk melepas lelah setelah berminggu-minggu disibukkan dengan berbagai pekerjaan kantor. Namun semua itu pasti tak dibayar dengan harga yang murah.

Sudahkah Anda mencoba melakukan facial sendiri di rumah? Selain murah,cpersiapannya juga tidak sulit, cocok untuk jenis kulit berminyak, kering dan kombinasi. Cukup luangkan waktu Anda sekitar 25-30 menit.

Sediakan:
Pembersih wajah
Krim untuk pengelupasan (scrub)
Air hangat dan waslap khusus wajah
Masker(tergantung jenis kulit wajah)
Pelembap

Berikut caranya:

1. Bersihkan Wajah
Bertujuan mengangkat semua kotoran sebagai langkah awal. Untuk kulit berminyak dan kombinasi, bersihkan dengan foaming cleanser/busa pembersih (soap-free). Untuk kulit kering, pakailah cream cleanser/susu pembersih.

2. Pengelupasan
Dengan menggunakan jari-jari tangan Anda, usapkan krim scrub membentuk gerakan sirkular pada wajah Anda. Konsentrasikan area sekitar hidung dan dahi jika kulit Anda termasuk jenis kombinasi. Basuh wajah sampai bersih mengingat butiran krim scrub cenderung mengeringkan kulit.

3. Penguapan
Isi baskom berukuran sedang dengan air hangat, celupkan waslap khusus untuk wajah, peras lembut lalu tekan-tekan wajah Anda sebanyak 2-3 kali.

4. Kenakan Masker
Jika wajah Anda berminyak, gunakan masker berbahan dasar tanah liat. Kulit kering disarankan untuk menggunakan masker berbentuk hydrating gel atau krim. Kenakan masker selama 10-20 menit (atau sesuai instruksi pada kemasan) dengan menghindari area sekitar mata. Bersihkan dengan air.

5. Berikan Pelembap
Langkah selanjutnya bubuhkan pelembap, namun hindari pelembap yang mengandung retinol atau asam, karena dapat mengeksfoliasi kulit secara berlebihan (over-exfoliate)


Selesai sudah facial Anda! Praktis dan murah kan?
Sumber : conectique.com